Bantenmuda.com - Karya film
indie, sebagai bentuk kreativitas kaum muda sangat positif guna pengembangan
industri film di tanah air. Kegairahan kaum muda memproduksi film butuh ruang
apresiasi yang lebih luas dengan memperbanyak ruang tontonan alternatif, di
luar layar bioskop yang semakin minim. Belakangan, banyak bermunculan sineas
muda dari berbagai komunitas film di Indonesia, tak kerkecuali di Banten.
Mereka berlomba menciptakan film indie, mulai dari peralatan sederhana sampai
yang sudah profesional.
Banten
boleh berbangga dengan Kremov Pictures.
Sekumpulan anak-anak muda Banten yang menyatakan diri mereka sebagai pecinta
film. Di tahun keenam lahirnya Kremov
Picrutes dengan melahirnya sekitar 14 film pendek telah membawa mereka
unjuk gigi ke kancah nasional.
Dalam ajang
Islamic Movie Days 2013 yang
diselenggarakan Forum Studi Islam Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Kremov Pictures berhasil meraih juara
pertama lewat film pendek berdurasi 15 menit; Mengejar Medali.
Kompetisi
yang ditutup 15 Februari 2013 lalu ini menyedot banyak perhatian pecinta film
tanah air. Mengejar Medali yang
mengusung tema kehidupan pesantren berhasil menyingkirkan 11 film lainnya dari
Cirebon, Semarang, Sumatra, dan Kalimantan.
“Film Mengejar Medali berhasil dikemas dengan
sangat baik oleh teman-teman Kremov
di Banten. Kelihatannya niat banget bikin filmnya dan hasilnya memang luar
biasa menyentuh,” tutur Fariz Abdillah, Ketua FSI FE UI.
Darwin
Hamesa dan timnya yang turut hadir dalam penganugerahan IMD 2013 di Student
Centre FE UI, Kamis (2/5), mengungkapkan kegembiraannya atas prestasi mereka.
“Alhamdulillah, akhirnya ini adalah pencapaian yang cukup berati buat kita,
dapat juara pertama tingkat nasional. Ini semacam stimulus untuk Kremov
Pictures untuk terus berkarya yang baik untuk Banten. Sesuai dengan misi kita, Kremov
konsen mengangkat budaya dan pariwisata Banten lewat karya film,” ujarnya
kepada Banten Muda. (Chogah/ ft.
Chogah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar